Jumat, 24 September 2021

TUJUAN, MANFAAT DAN KERUGIAN PEMBANGUNAN EKONOMI

 


1. Tujuan pembangunan ekonomi 

Semua negara yang ada di dunia ini, baik negara maju maupun negara sedang berkembang selalu melaksanakan pembangunan ekonomi. Tujuan negara-negara tersebut mengadakan pembangunan ekonomi pada prinsipnya dapat di kelompokkan menjadi dua yaitu:

a. Menaikkan produktivitas 

b. Menaikkan pendapatan per kapita

c.     Mewujudkan masyarakat yang sejahtera, adil dan makmur.

Namun bagi negara sedang berkembang, tujuan dari pembangunan ekonomi pada prinsipnya adalah untuk meningkatkan taraf hidup masyarakatnya sehingga staraf dengan tingkat hidup negara-negara maju.

2. Manfaat Pembangunan Ekonomi

Dengan adanya pembangunan ekonomi, ada beberapa manfaat yang dapat dirasakan oleh masyarakat maupun perekonomian antara lain adalah:

a. Output atau kekayaan suatu masyarakat atau perekonomian akan bertambah.

b. Kebahagiaan penduduk akan bertambah, karena pembangunan ekonomi dapat menambah kesempatan untuk mengadakan pilihan yang lebih luas.

c. Pembangunan ekonomi dapat memberikan manusia kesempatan yang lebih besar untuk menguasai alam sekitarnya.

d. Pembangunan ekonomi memberi kebebasan untuk memilih kesenangan yang lebih luas. Sebagai suatu contoh, pada saat orang hidup pada masyarakat primitive, untuk memiliki pakaian yang pantas, kendaraan maupun perhiasan sangat luas. Dengan adanya pembangunan ekonomi seseorang dapat memiliki barang-barang yang bersifat mewah, seperti mobil, rumah mewah, hotel dan lain sebagainya.

e. Dengan pembangunan ekonomi, akan tersedia lebih banyak jasa yang berfungsi untuk memenuhi kebutuhan manusia.

f. Pembangunan ekonomi akan mengurangi jurang perbedaan antara negara-negara yang sedang berkembang dengan negara-negara yang sudah maju.


3. Kerugian/Kelemahan Pembangunan Ekonomi

Salah satu syarat dilaksanakannya pembangunan ekonomi adalah semangat ekonomi. Arti bahwa pelaksanaan pembangunan ekonomi harus berlandaskan tindakan-tindakan yang ekonomi. Tindakan ekonomis adalah tindakan yang berdasarkan prinsip-prinsip ekonomi. Ia harus berusaha untuk menggunakan kesempatan dan faktor-faktor produksi seefisien mungkin. Ia harus berusaha mendapatkan manfaat yang lebih besar dari pengorbanan. Dengan kata lain, pembangunan ekonomi akan berhasil dengan baik, apabila setiap orang dalam melakukan kegiatan ekonominya selalu berdasarkan prinsip ekonomi.


Prinsip ekonomi mengatakan bahwa:

a. Dengan pengorbanan yang sekecil-kecilnya untuk mendapatkan hasil tertentu.

b. Dengan pengorbanan tertentu untuk mendapatkan hasil sebesar-besarnya.

Apabila kita melihat kembali, bahwa salah satu indikator dari pembangunan ekonomi adalah tingkat pendapatan yang meningkat. Tingkat pendapatan yang tinggi dapat dicapai apabila seseorang bekerja secara efisien atau bekerja berdasarkan prinsip-prinsip ekonomi.

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dengan pembangunan ekonomi akan mendorong seseorang berpikir dan bertindak ekonomis, materialistis dan mementingkan diri sendiri.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kerugian-kerugian dari pembangunan ekonomi adalah:

a. Mendorong seseorang untuk berpikir maupun bertindak lebih mementingkan diri sendiri (individualistis)

b. Mendorong seseorang lebih bersifat materialistis

c. Sifat hidup gotong royong yang pada umumnya terdapat di negara-negara sedang berkembang semakin berkurang.

1 komentar:

Ruang Lingkup Disiplin Ilmu Kewirausahaan, Konsep, Konteks dan Hakikat Kewirausahaan, Karakteristik dan Nilai-nilai Kewirausahaan

 1.1  Ruang Lingkup Disiplin Kewirausahaan   2.1.1 Disiplin Ilmu Kewirausahaan        Kewirausahaan merupakan disiplin ilmu yang mempelajari...